Baduy Aset Budaya Bangsa Indonesia
Masyarakat Lebak - Banten pastinya sudah tidak asing mengenal suku baduy. ya suku baduy, suku ini merupakan aset budaya bangsa indonesia dimana ada sebuah pemukiman yang cukup besar di tengah hutan dan di atas gunung dimana para masyarakatnya masih memegang teguh adat istiadat dari nenek moyangnya. Masyarakat baduy sendiri terbagi menjadi 2 etnis atau kewilayahan dimana ada yang di sebut dengan baduy dalam dan baduy luar. perbedaan signifikannya adalah baduy dalam merupakan masyarakat suku baduy sangat anti terhadap modernisasi tetapi masyarakat baduy luar sudah mulai terpengaruh dengan hal-hal yang berbau teknologi. Nah, untuk pakainnya sendiri anda bisa memebedakan mana baduy luar dan mana baduy dalam. Baduy Luar sendiri biasa menggunakan pakaian berwarna hitam dengan batik berwarna biru, dan untuk baduy dalam sendiri biasanya menggunakan pakaian putih polos alamai. Menurut penelitian saya ketika saya berkunjung ke baduy masyarakat baduy luar tadinya adalah masyarakat baduy dalam, tetapi mereka melanggar adat istiadat yang sudah di tetapkan nenek moyang mereka sejak jaman dahulu sehingga mereka di keluarkan dan tidak di perbolehkan untuk menginjakan kaki lagi ke tanah daerah baduy dalam serta putus tali kekeluargaan, itulah konsekuensi yang harus di terima masryakat baduy dalam ketika mereka melanggar aturan adat.
Wisata Budaya Dengan Alam Yang Masih Terjaga
Suasana alam yang masih sangat terjaga, kehidupan yang damai serta kebiasaan yang masih kental dengan budaya, salah satu objek wisata budaya ini sangat di sayangkan jika tidak kita kunjungi. Pasalnya kita bisa melihat perbedaan yang sangat terlihat jelas dari kebiasaaan, pakaian, dan adat istiadat sehingga kita bisa mengetahui apa artinya perbedaan dan rasa saling menghargai serta menghromati.
Masyrakat baduy sangat ramah terutama kepada para pengunjung diluar maupun di dalam daerah provinsi Banten. Namun, karena penggunaan bahasa yang berbeda dengan bahasa sunda lain pada umumnya seperti daerah Bandung, Garut, Tasikmalaya dan sebagainya membuat para pengunjung terkejut karena ucapan bahasa yang kasar. Tapi, sebelum anda akan berkunjung ke Baduy anda bisa membaca beberapa artikel yang sudah saya buat agar anda tidak kebingungan dan sedikit lebih mengenal masyarakat baduy.Nah jika teman - teman akan berkunjung ke daerah baduy dan ingin mengunjungi ke dua wilayah baduy luar dan baduy dalam tersebut tentunya banyak sekali hal - hal yang harus kalian taati selama berkunjung kesana.
Mari kita bahas aturan yang harus di taati selama berkunjung ke daerah baduy luar. seperti kita ketahui bahwa baduy luar merupakan wilayah baduy dimana masyarakatnya sudah mulai terpengaruh dengan modernisasi seperti alat - alat teknologi, nah disini kalian hanya bisa menjaga sikap saling menghromati sesama antar umat beragama, tidak membuat kegaduhan, tidak melakukan hal - hal yang berhubungan dengan kekerasan, tidak merusak fasilitas dan rumah - rumah disana dan tidak membuang sampah sembarangan. Namun, jika anda akan berkunjung ke tiga desa di daerah baduy dalam, yaitu cikeusik, cikatarwana, dan cibeo banyak hal - hal yang harus anda perhatikan dan wajib di lakukan selama kalian berkunjung kesana. pertama kalian harus bisa mengamankan teknologi - teknologi canggih kalian karena, masyarakat baduy dalam sangat sensitif terhadap perkembangan alat - alat canggih di zaman sekarang ini, hal ini di sebabkan karena mereka sangat ingin menjaga budaya dan adat istiadat mereka, selanjutnya kalian harus izin terlebih dahulu kepada kepala suku dari setiap desa yang akan kalian kunjungi di baduy sendiri biasanya di sebut dengan Pu'un atau Jaro, setelah kalian di izinkan untuk masuk maka berhati - hatilah karena jalur perjalanan menuju setiap desa lumayan sangat jauh, jaga sikap dan ucapan selama disana, dan dilarang keras untuk mengambil gambar.
nah sobat itulah tips dan trik jika anda akan berkunjung kesana, jangan khawatir untuk kalian yang berada di luar kota karena di daerah sebelum masuknya ke wilayah baduy luar maupun baduy dalam sudah ada penginapan, wc umum, kamar mandi, serta mesjid untuk beristirahat dan beribadah.
Larangan Berkunjung Ke Baduy Dalam
Wisata budaya alam yang masih sangat terjaga kearifan lokalnya ini sangat wajib sekali untuk di kunjungi selama anda hidup karena disini anda akan mendapatkan ketenangan dengan air yang mengalir jernih, udara yang sangat segar, serta kebersihan alamnya yang masih sangat terjaga.
Namun, jika anda akan mengunjungi baduy dalam anda perlu menjadwalkan petualangan anda karena untuk berkunjung ke baduy dalam ada satu upacara atau adat istiadat yang dinamakan Bulan Kawalu. Ya, pada saat bulan ini masyarakat suku baduy dalam menolak untuk di kunjungi karena mereka sedang khusyuk melaksanakan ibadah mereka selama 3 bulan biasanya di laksanakan pada bulan februari hingga april. setelah bulan kawalu, maka dilaksanakan upacara ngawalu. Ngawalu adalah tradisi upacara yang dikenal sebagai salah satu jenis upacara yang biasa di lakukan dalam rangka memperingati hasil panen atau dalam bahasa mereka “kembalinya” padi dari huma (ladang) ke Leit (lumbung). Upacara ini biasanya dilakukan sebanyak tiga kali dalam setahun, masing-masing sekali dalam tiap-tiap bulan kawalu. Dilihat dari jenisnya, upacara kawalu ini dikenal dalam tiga macam; Kawalu tembeuy (awal) atau kawalu mitembeuy; Kawalu tengah (pertengahan); dan Kawalu tutug (akhir). Kawalu dirayakan untuk memperingati hasil panen yang mereka tanam di kebun. Dapat disimpulkan bahwa Kawalu dirayakan untuk memperingati hasil panen yang mereka tanam di kebun
Ada Apa Sih Di Baduy?
Batik merupakan kebudayaan asli indonesia yang sudah di akui UNESCO sebagai warisan budaya. Masyrakat baduy juga memiliki ciri khas mereka sendiri teman - teman. yakni mereka mempunyai batik khas baduy.
Batik Baduy merupakan batik khas kabupaten Lebak - Banten yang memiliki motif tapak kebo, motif merak, motif keong, motif leuit, motif umpak yang sangat mencerminkan masyarakat baduy yang masih menjaga alam dan masih memegang teguh adat istiadat mereka. Jika kalian berkunjung kesini jangan lupa untuk membeli barang - barang asli masyarakat lokal untuk menciptakan keharmonisan bermasyarakat dan bernegera walaupun berbeda kepercayaan dan budaya.
Gantungan kunci di atas juga merupakan salah satu dari kerajinan tangan masyarakat baduy, dengan bahan asli dari alam masyrakat baduy ini sangat kreatif dalam membuat kerajinan yang akan mereka jual ke para wisatawan. sangat wajib sekali jika anda berkunjung kesini dan membeli semua produk lokal asli masyrakat suku pedalaman kabupaten Lebak - Banten.